Top Ad Slot (728x90)

Virus Komputer Paling Berbahaya Dalam Sejarah Internet

Halo Sobat ^_^.

 

Pada masa kini, semakin banyak virus komputer yang menyerang perangkat komputer dan menyebar dengan sangat cepatnya. Jutaan perangkat terkena, namun tak menjamin jika banyak komputer yang terinfeksi maka malware itu sangat berbahaya.

Bahayanya virus komputer salah-satunya adalah sebagai malware yang menggunakan konfigurasi bahasa program yang pertama kali diciptakannya dan yang tak terdekteksi sebelumnya. Hal itu disebabkan karena menggunakan “trik” bahasa program yang tak terpikir sebelumnya. Mereka adalah pioneer atau pencetus pertama konfigurasi bahasa pemrograman. Setelahnya hanyalah virus-virus peniru atau mengkombinasikannya.

Virus komputer pada awalnya tercipta dari dua hacker remaja yang iseng dan bersaing untuk menjadi pemenang, mereka kemudian membuat malware yang dirancang untuk merusak dan mengacaukan data-data milik temannya.

Sekarang dunia telah berubah, para hacker telah menjadikan virus sebagai pekerjaan profesional. Bahkan, ada para hacker yang berambisi untuk menguasai dan merusak tatanan kehidupan dunia.

Sebagian lagi, para hacker berkerja secara langsung pada pemerintah atau badan intelijen untuk melindungi keamanan negara.
wah ternyata virus itu bisa untuk kebaikan bisa juga untuk kejahatan .

Berikut virus-virus komputer paling berbahaya dalam sejarah.

1. Nimda


Virus ini muncul pertama kali pada pertengan September 2001, tepatnya seminggu setelah serangan 9 September. Nama virus ini diambil dari kata "Admin", hanya saja diejanya secara terbalik.
Nimda menyebar lewat media internet seperti lewat email, web, file sharing, atau memanfaatkan celah keamanan yang ada pada server Web Microsoft Internet Information Services (IIS).
Worm ini dengan cepat berhasil menginfeksi dan melumpuhkan ribuan komputer di seluruh dunia dan kabarnya sampai saat ini masih menyebar, namun lebih lambat.

2. Storm Worm


Storm Worm adalah virus jenis trojan yang mematikan dan sangat merusak. Perangkat lunak berbahaya ini pertama kali muncul pada 2006 dan menyebar lewat pesan elektronik alias email yang di dalamnya disertakan sebuah link.
Saat itu banyak sekali para pengguna komputer yang mengeluh bahwa mereka menerima email spam dengan pesan "230 dead as storm batters Eropa". Jika link tersebut diklik, maka virus akan menginfeksi komputer dan memungkinkan komputer dikendalikan dari jarak jauh untuk menyebarkan email spam di internet.

3. Conficker


Conflicker masuk dalam kategori virus yang sangat berbahaya karena penyebarannya sangat cepat, ditemukan pada Oktober 2008. Virus ini juga dikenal dengan nama Downup, Domnadup dan virus Kido.
Conflicker menyebar melalui sistem operasi Microsoft Windows, paling banyak menyerang Windows XP. Laman The Guardian memprediksi Conficker telah menginfeksi 3,5 juta PC pada 2009. Angka infeksi ini bertambah menjadi hampir 9 juta PC selang sehari kemudian.
 
4. CIH

CIH masuk dalam kategori virus berbahaya karena virus ini sulit terdeteksi. Ia akan menginfeksi setiap aplikasi yang ada di komputer. Kerugian yang timbul akibat virus ini mencapai lebih dari US$ 100 juta.

CIH pertama kali terdeteksi di Taiwan pada bulan Juni 1998. CIH dinobatkan sebagai salah satu virus komputer paling berbahaya yang pernah dibuat. Virus ini juga mampu mengutak-atik BIOS komputer agar tidak bisa melakukan booting.

Ia menginfeksi sistem operasi Windows 95, 98, hingga Windows ME.

5. ILOVEYOU



Tidak diragukan lagi, virus ILOVEYOU merupakan salah satu malware yang paling berbahaya di dunia dan paling sulit dibasmi. Ia dapat mereplikasi dirinya sendiri.

Virus ini pertama kali ditemukan di sistem komputer dari Filipina pada 4 Mei 2000. Yang menarik adalah metode penyebarannya. Virus ini memanfaatkan rasa penasaran publik dengan cara mengirimkan surat cinta lewat email dengan subjek "ILOVEYOU". Karena itu virus ini juga dikenal dengan sebutan virus Love Letter.

6.Jerusalem, aka Friday 13th, (1987)

 
Jerusalem, sebagai salah satu yang pertama virus MS–DOS, menginfeksi komputer dibanyak negara, universitas, lembaga dan perusahaan di seluruh dunia, Jerusalem menginfeksi ribuan komputer tanpa ampun. Pada tiap hari Jumat tanggal 13, virus menghapus semua file program yang berada pada hard drive yang terinfeksi.

7.Morris aka “Internet Worm” (November 1988)

 
Ini adalah virus jenis “worm” pertama di dunia awal internet yang menginfeksi lebih dari 6000 komputer di Amerika Serikat!! Termasuk beberapa milik NASA.
Bahasa pengkode virus itu sendiri ternyata adalah cacat, dan sengaja mengirimkan jutaan salinan dari dirinya sendiri ke banyak komputer-komputer lainnya dengan jaringan yang berbeda-beda.
Virus ini dapat melumpuhkan semua sumber daya dari jaringan tersebut dan menyebabkan kerusakan serta kerugian berbiaya hampir $ US100 juta dollar AS!!
Kata-kata yang menentukan pada akhir potongan kode itu mengatakan:

“Don’t know how many…” atau “Tidak tahu berapa banyak …“

Begitu “hebohnya” kode yang dapat mengacaukan sistem Windows untuk pertama kalinya pada masa lalu ini, hingga membuatnya disimpan ke dalam sebuah floppy disk dan dipamerkan di Boston Museum of Science atau musium ilmu pengetahuan di Boston, Amerika Serikat. 

8.Melissa (1999)
 

“Twenty-two points, plus triple-word-score, plus 50 points for using all my letters. Game’s over. I’m outta here.” tulis David L. Smith, alias “Kwyjibo”, penulis virus makro Microsoft Office ini, pastilah penggemar Simpsons. Virus Melissa dikirim melalui email kepada pengguna yang berbeda, dan virus itu memiliki kemampuan untuk “berkembang biak” pada file Word dan Excel.

Selain itu virus Melissa juga dapat menyebar otomatis dengan cara mengirim dirinya sendiri ke e-mail semua teman dan kerabat anda (mass-mail) dengan membaca alamat e-mail lalu memanfaatkan aplikasi Outlook, akibatnya membuat overloading server di dunia internet.

9.Code Red (Juli, 2001) 

 

Code Red menginfeksi hampir seluruh komputer di dunia pada tahun 2001. Code Red berhasil merusak website whitehouse.gov dan memaksa badan-badan pemerintah lainnya untuk memback-up datanya sementara.
Penciptaan bahasa kode kecil yang jahat ini telah menginfeksi puluhan ribu komputer yang menggunakan sistim operasi Microsoft Windows NT dan Windows 2000 sebagai server, pada awal abad ke-21 tersebut.
Code Red merusak halaman web, menyerang dengan teks “Hacked by Chinese!” . Virus itu bisa dijalankan sepenuhnya oleh memori tanpa meninggalkan jejak file atau jejak apapun. Kerusakan tersebut menyebabkan kerugian yang diperkirakan mencapai $ US 2 miliar.

10.SQL Slammer (2003)

 
Pada bulan Januari 2003, Slammer cepat menyebar di internet yang mengganggu pelayanan publik dan swasta. Virus ini adalah suatu pertanda bagi kekacauan di masa depan. Slammer memiliki efek yang cukup nyata pada layanan kunci perusahaan besar. Di antara daftar dari korbannya, yaitu: Bank of America ATM, sistem tanggap darurat 911 di Washington, dan mungkin sebuah pabrik nuklir di Ohio.
Virus ini menyerang web server yang dijalankan oleh versi rentan ‘Microsoft SQL Server’, kemudian menghasilkan alamat Internet Protokol (IP) secara acak. Cara cerdik ini dimanfaatkan oleh Slammer agar dapat menginfeksi komputer-komputer lainnya.
Hal yang luar biasa adalah, seberapa kecil kode bahasa Slammer? Sebagai perbandingan untuk masa kini dengan adanya Twitter, pengkodean itu bisa memuat hanya sebanyak lima kali tweet. Seluruh kode dalam hexa viewer tertera pada lampiran diatas.

11.Fizzer (2003)

Pada tahun 2003, worms banyak tersebar di e-mail, tapi fizzer adalah worms yang sama sekali baru. Fizzer dibuat untuk tujuan pencurian uang.
“Satu hal yang membuat Fizzer terkenal adalah bahwa virus ini adalah contoh pertama dari sebuah worm yang diciptakan untuk keuntungan finansial,” kata Roel Schouwenberg, seorang peneliti senior di perusahaan anti-virus Kaspersky. Sampai-sampai Microsoft menawarkan hadiah $ 250.000 untuk pemberi informasi siapakah yang membuat Fizzer.

12.Blaster, aka Lovsan, aka MSBlast (2003)

 

Blaster pernah menginfeksi ratusan ribu komputer melalui ‘lubang kerentanan’ (vulnerability hole) pada Windows 2000 dan Windows XP. Lalu virus ini akan membuka sebuah jendela dialog yang mengatakan kepada pengguna bahwa sistem akan shutdown yang sudah dekat, lalu terjadilah: komputer mati atau restrat.
Penulis sandi menyembunyikan dua pesan dalam kode:

 “I just want to say LOVE YOU SAN!” and “billy gates why do you make this possible? Stop making money and fix your software!!”

Terjemahan dalam bahasa indonesia kira-kira: “Saya hanya ingin mengatakan CINTA ANDA SAN!”. Dan “gerbang billy (maksudnya plesetan dari Bill Gates, pemilik OS Windows – pen.) mengapa Anda membuat ini menjadi mungkin? Berhentilah membuat uang dan perbaiki perangkat lunak Anda! “

13.Bagle (April, 2004)

 

Worm ini termasuk yang pertama dalam menyebarkan dirinya sebagai lampiran email lalu menyerang semua versi Microsoft Windows. Hal ini awalnya pada saat itu membuat heboh penyedia layanan email yang dinilai sebagai “alat penyebarnya”.
Virus dari jenis worm ini dirancang untuk membuka backdoor di mana remote user bisa mendapatkan kontrol atas komputer yang terinfeksi. Hebatnya, penulis pengkodean virus juga menulis sebuah puisi kecil ke dalam kodenya. Pada masa itu, hal seperti ini sangat jarang terjadi.

14.Sasser (2004)

 

Sasser dibuat oleh seorang mahasiswa Jerman yang berusia 17 tahun, Sven Jaschan. Sasser menyerang Windows 2000 dan Windows XP dengan memanfaatkan lubang kerentanan dari sistim Windows tersebut.

15.MyDoom aka W32.MyDoom@mm, Novarg, Mimail.R, Shimgapi, (2004)

 
MyDoom dikenal malware terkejam pada tahun 2004, virus ini dengan cepat menginfeksi sekitar satu juta komputer. Virus ini menyebar melalui email yang tampaknya seperti pesan yang memantul (bouncing email). Ketika korban yang tidak curiga kemudian membuka email, seketika pula komputernya terinfeksi.
Kode berbahaya virus MyDoom itu kemudian mendownload file tambahannya sendiri dan mencuri buku alamat e-mail dengan menggunakan Outlook untuk otomatis mengirimkan email lagi dengan isi yang sama kepada korban-korban barunya. Selanjutnya, dari sana menyebar lagi dan lagi dan lagi ke teman, keluarga dan rekan korban secara terus-menerus. MyDoom menyebar lebih cepat daripada worms lain pada umumnya.
Hal ini membuat akses internet global melambat hingga 10 persen dan memangkas beberapa akses website sebesar 50 persen. Kodenya tidak begitu menarik, namun dengan bantuan, orang bisa mengajar anak-anak beberapa pengetahuan dasar seperti alfabet, nama hari kerja dan bulan.

16.MonsterMind
 
Kali ini bukanlah virus untuk menyerang, tapi suatu program atau aplikasi yang ditanamkan di server yang bertujuan untuk mengetahui dari mana serangan suatu virus berasal lalu menghancurkannya namun ia juga dapat melakukan perlawanan bahkan menyerang balik ke server-server yang telah menyerangnya. Itulah sebabnya aplikasi ini kami masukkan ke dalam jenis malware, sama seperti yang lainnya karena dapat merusak server-server. Disamping itu, program milik intelijen AS ini sangat-sangat rahasia.
Program ini bernama MonsterMind, info keberadaannya adalah hasil bocoran dari Edward Snowden yang tak henti-hentinya membocorkan rahasia terkait aktivitas badan-badan intelijen Amerika. Dalam interview terbarunya, Snowden mengungkapkan NSA tengah membuat sebuah sistem keamanan online baru yang kelak bisa membantu Amerika menghancurkan segala virus komputer di dunia.
MonsterMind, nama yang diberikan oleh NSA kepada program anti-virus super itu memang mencerminkan kemampuannya. MonsterMind diklaim tidak hanya mampu menghancurkan berbagai macam virus yang masuk ke jaringan internet Amerika, namun punya kemampuan untuk melakukan perlawanan kepada server yang mengirim virus tersebut hanya dalam hitungan detik!
Akan tetapi, proyek MonsterMind ini ditengarai bisa meningkatkan pengaruh dan kontrol Amerika atas dunia maya. Mengingat MonsterMind mampu menghentikan sebuah lalu lintas internet jika dianggap berbahaya atau membawa malware, The Verge (13/08/2014) lalu menyatakan hal ini.
Publik sendiri masih bertanya-tanya apakah anti-virus super buatan NSA ini juga bisa diatur untuk melakukan serangan cyber balasan kepada si penyerang dengan menggunakan virus buatan mereka, seperti Stuxnet. Sebab, pemerintahan Presiden Obama telah mengeluarkan kebijakan untuk menyerang negara lain menggunakan virus, bahkan di dunia maya sekalipun. Hanya ‘DPR’-nya Amerika saja yang bisa mengeluarkan keputusan menjalankan perang cyber.
Saat ini, Amerika memang tengah melakukan peperangan di dunia maya dan telah menerima banyak sekali serangan cyber. Mayoritas serangan tersebut menggunakan virus DDoS Attack dan telah berhasil menyerang berbagai situs penting di Amerika, misalnya situs milik badan keuangan dan lembaga pemerintahan, Engadget (13/08/2014) lalu.

Itulah beberapa virus paling berbahaya sepanjang masa, jadi intinya "virus-virus tersebut masih ada ,menyebar lewat ,Link,Emal,File, jadi jangan mudah percaya dengan file" yang tidak anda kenal"

Sekian ,Semoga Bermanfaat ^_^
Previous
Next Post »

5 comments

Click here for comments
Unknown
admin
27 October 2015 at 02:43 ×

wah.. harus di lindungi ni komputer..biar gak kesambet virus yang menjengkelkan

Reply
avatar
27 October 2015 at 02:57 ×

ngeri banget tuh virus semuanya merusak tapi kesemuanya itu virus dibuat untuk tujuan tertentu persaingan bisnis bahkan cyber war ok nice info gan

Reply
avatar
Alfarizi_404
admin
27 October 2015 at 03:09 ×

bener ,tapi harus tetap hati" juga dong , :D

Reply
avatar
Pandoe
admin
27 October 2015 at 06:42 ×

Wah Berbahaya juga semuanya .. Virus unik tapi berbahaya ILOVEYOU..
Harus di tingkatkan nih penjagaan komputer saya :)

Reply
avatar

Silahkan berkomentar sesuai tema,gunakan kata-kata yang sopan dalam berkomentar . ConversionConversion EmoticonEmoticon Off Topic